KONSEP GEOGRAFI

Lokasi Indonesia
1. Konsep Lokasi
Dalam mempelajari konsep lokasi kita di suguhkan dua macam jenis lokasi, yaitu konsep absolut dan konsep relatif, pembahasannya simpel, konsep absolut diwakilkan dengan letak astronomis dan konsep relatif diwakilkan dengan letak geografis, lebih jelaskan buka saja artikel " Astronomis dan Geografis Indonesia "
2. Konsep Jarak
Konsep ini sangat erat keterkaitannya dengna konsep lokasi, simpel, lokasi A dan lokasi B pasti mempunyai jarak, ada beberapa contoh keterkaitan, harga sayur di dataran tinggi akan semakin mahal apabila semakin dekat dengan pantai.
3. Konsep Keterjangkauan
Konsep ini berkaitan dengna kondisi alam atau medan, semakin sulit keterjangkauannya maka biasanya semakin terisolasi, mau tinggal di daerah yang terisolasi ? tidak ada listrik, jalan setapak, DLL, tidak ada sinyal juga, jadi nggak bisa upload Foto.

Morfologi Daerah Pegunungan
Tinggi rendahnya permukaan bumi, Inilah inti dari konsep morfologi, daerah daerah yang berupa dataran rendah akan cenderung lebih banyak penduduknya. cara pembangunan infrastruktur juga berpengaruh dengan kemiringan lereng, contohnya pembagunan jalan di daerah tinggi akan lebih lambat dari pada di daerah rendah.

Aglomerasi Industri
Konsep ini berkaitan dengan pengelompokan gejala manusia atau hasilnya, contoh yang dapat langsung dilihat adalah pengelompokan industri, ( pengelompokan industri tekstil, pabrik pembuatan bahan pakaian, pabrik pembuatan pakaian dan pabrik pewarna pakain dan pabrik pengemasan dan distribusi berada di lokasi yang sama )
6. Konsep Pola
Bentuk dan persebaran, untuk contohnya adalah pola pemukiman di sepanjang jalan biasanya memanjang berdasarkan rute jalan tersebut. pola pemukiman di daerah pegunungann biasanya mengelompok.

Pola Aliran Sungai
kegiatan timbal balik dan saling memengaruhi antar satu tempat dengan temat yang lain, ini bisa terjadi karena satu tempat dengan tempat yang lain memiliki karakteristik yang berbeda, contohnya daerah pegunungan menghasilkan sayur dan daerah pantai menghasilkan ikan, maka kedua wilayah tersebut lambat laun akan saling berinteraksi.
8. Konsep Nilai Guna
nilai guna setiap wilayah tidaklah sama, pantai dan dataran rendah mempunyai kekhasan masing-masing.
9. Konsep Diferansiasi Area
Hal ini terjadi kerena ada perbedaan dari satu wilayah dan wilayah yang lain. sebagai contoh adalah wilayah desa dan wilayah kota, dua wilayah ini sangat berbeda karakteristiknya. diferensiasi area juga dapat menyebabkan terjadinya interaksi penduduk. misalnya arus urbanisasi saat selesai mudik hari raya di Indonesia.
10. Konsep Keterkaitan Keruangan
Artinya adalah keterkaitan antara persebaran suatu fenomena dengan fenomena yang lain, misalnya antara fenomena erosi dan fenomena kesuburan tanah, semakin tinggi tingkat erosi maka semakin berkurang tingkat kesuburan tanahnya.
UKBM
1. Daerah pegunungan sebagai daerah penghasil sayuran menjual sayuran ke daerah pantai, sedangkan daerah pantai sebagai penghasil ikan laut menjual ikan laut ke daerah pegunungan, analisislah konsep geografi yang paling cocok untuk peritiwa tersebut ( kemukakan beserta alasannya )
2. Masyarakat di desa pulau Bali yang memiliki lahan luas, cenderung di jadikan sebagai hotel dan tempat wisata, analisislah konsep geografi yang paling cocok untuk peristiwa tersebut ( kemukakan beserta alasannya )
3. Analisislah mengapa konsep aglomerasi sangat cocok untuk mengidentifikasikan kawasan industri!
4. Berilah kesimpulan tentang materi di atas !
No comments:
Post a Comment